RENUNGKANLAH PARA SUAMI, jangan sampai istrimu jadi hayalan orang lain
Mempunyai istri yang cantik dan jelita merupakan kebanggaan tersendiri bagi suami, pasalnya tidak semua bisa mendapatkan jodoh yang seperti itu, namun kita tetap harus bersyukur siapapun dan bagaimanapun jodoh kita. Karena jodoh merupakan takdir dari Allah Swt. Tetapi sebagian istri seperti itu memamerkan kecantikannya dengan cara upload foto di medsos, ya tau sendiri kan medsos itu bejuta-juta penggunanya, kemungkinan besar foto-foto seperti itu disaksikan banyak orang dan bisa saja disalahgunakan untuk keuntungan mereka, bisa juga digunakan untuk berhayal yang tidak-tidak atau bahkan digoda pria lain. jika ingin pamer kecantikan ya hanya didepan mahromnya saja jangan diumbar-umbar, sebenarnya situ "istri suamimu atau istri netizen".
Para suami renungkanlah, ini sebagai contoh yang akan terjadi jika kamu diam saja istrimu memamerkan kecantikannya di medsos dan untuk para istri jangan pamer kecantikan di medsos pamerlah pada mahromnya karena berakibat fatal dalam rumah tangga anda hargailah suamimu, kamu istri suamimu bukan istri netizen.
A: “Istrimu cantik ya?”
B: “Na’am, dia memang cantik.”
A: “Matanya indah, membuat hatiku berdebar, lalu bibir nya, lalu..”
B: “Jaga pandanganmu! Dia istriku!”
A: “Aku punya foto-foto dia, beragam gaya pula!”
B: “Dari mana kau dapatkan? Setahuku sudah kuhapus semua foto istriku di medsos. Cepat hapus, jangan dipandangi, apalagi jadi bahan khayalan!”
A: “Bayar dulu, hahahaha. Siapa suruh dulu memajang foto-fotonya. Kuingatkan ya, cantik istrimu bukan untukmu saja. Bisa jadi banyak laki laki yang melakukan hal yang sama dengan yang aku lakukan, atau mungkin lebih parah lagi. Dosa di jaman sekarang tidak cukup dengan tobat. Allah memiliki catatan & rekaman. Dan jangan lupa, orang-orang kafir pun juga punya makar jahat, dengan fasilitas yang semakin mudah membuat mereka bisa menyimpan aib/aurat siapapun!”
B: “Astaghfirullah. OK aku bayar berapa pun, kau minta berapa?”
A: “Beneran mau bayar?”
B: “iya mau! Bahkan jika aku harus mendatangi semua laki-laki yang mempunyai foto istriku lalu menebusnya. Aku sangat mencintainya, tidak akan kubiarkan dia tersiksa karena masa lalunya!”
A: “Romantisnya…”
B: “cepat katakan berapa maumu!”
A: “Wahai saudaraku, bagaimanapun istrimu dia tetaplah saudariku. Kita memiliki Pencipta yang sama, yaitu Allah. Kita pun pasti memiliki masa lalu yang pahit. Aku tidak akan membebanimu karena masa lalu istrimu. Aku hanya meminta, jagalah ia, didiklah ia dengan penuh kesabaran dan cintailah ia karena Allah. Maafkan aku, aku kagum dengan cintamu wahai saudaraku. Beruntunglah istrimu bersuamikan dirimu. Akan kuhapus segera, dan akan kukabarkan kepada seluruh Muslimah agar mereka segera sadar bahayanya memajang fotonya.”
Tak mau seperti itu terjadi pada keluarga kalian kan..? mulai dari sekarang jangan pamer-pamer kecantikan kalian di medsos pamerlah pada yang seharusnya dipameri, saling menjaga satu sama lain dan saling mengingatkan.
Wahai saudaraku dan saudariku yang kucintai karena Allah, jagalah diri kalian, keluarga kalian dan seluruh saudara kalian. Kita memang tidak luput dari dosa, karena itu, alangkah indahnya jika kita senantiasa saling menasehati. Inilah wujud cinta kami.